Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Anjuran Dan Pantangan Makanan Sewaktu Haid

Content
    Anjuran Dan Pantangan Makanan Sewaktu Haid

    Anjuran Dan Pantangan Makanan Sewaktu Haid - Siklus menstruasi adalah hal yang sangat wajar dialami oleh wanita setiap bulannya. Selama periode tersebut, wanita  cenderung kehilangan cukup banyak darah yang bisa mengakibatkan semakin rendahnya kandungan zat besi sehingga dapat sakit kepala dan juga lemas.

    Agar tidak terjadi hal semacam itu, sebaiknya para wanita  mencermati makanan apa saja yang dikonsumsinya agar dapat terhindar dari berbagai permasalahan selama haid. Terdapat beberapa makanan yang sebaiknya selalu dikonsumsi selama haid dan juga makanan yang harus dihindari selama haid. Berikut adalah anjuran dan pantangan makanan sewaktu haid:

    Makanan yang dianjurkan saat menstruasi


    1. Makanan yang mengandung zat besi

    Tubuh membutuhkan zat besi di dalam sel darah merah sebagai media transportasi oksigen, di mana jaringan pada tubuh Anda memerlukannya supaya tetap dapat berfungsi dengan benar. Tanpa adanya zat besi yang terbilang cukup dalam makanan harian, Anda akan mengalami kelelahan, kinerja mental yang cukup lambat dan juga suhu tubuh yang menurun.

    Apabila Anda cenderung mengalami sebuah periode menstruasi yang terbilang 'berat', mungkin itu dapat menjadi tanda bahwa Anda mengalami kekurangan zat besi. Dan untuk mencegahnya, konsumsilah makanan yang mempunyai kandungan zat besi yang tinggi, mislanya seperti sereal dan berbagai kacang-kacangan seperti kacang merah, kacang polong, kacang kedelai, kacang hitam, tahu, bayam dan kismis.

    2. Makanan yang mengandung linoleat dan asam liblenic

    Pada saat Anda sedang mengalami menstruasi, yang paling sering dialami oleh beberapa wanita adalah kram rahim. Hal ini dapat terjadi karena terdapat peningkatan prostaglandin yang merupakan salah satu bahan kimia yang mampu meningkatkan kontraksi.
    Makanan yang memiliki kandungan asam linoleat dan juga liblenic bisa membantu untuk memberikan relaksasi otot pada saat sedang haid, misalnya seperti sayuran dan juga ikan.

    3. Makanan dengan kandungan rendah garam

    Apabila Anda sedang menstruasi, tentu fluktuasi hor-mon cenderung akan berkontribusi pada retensi air, sehingga akan menyebabkan kembung. Untuk dapat mencegah ini, konsumsilah makanan yang rendah natrium, misalnya seperti buah dan juga sayuran segar.

    Pantangan makanan selama haid


    1. Makanan yang mengandung natrium tinggi

    Hindari konsumsi makanan yang tinggi natrium, misalnya seperti kentang goreng, pizza, sosis, makanan beku dan makanan kalengan, karena berbagai makanan tersebut dapat menarik air ke dalam jaringan. Minum air putih lebih banyak juga sangat dianjurkan untuk dapat membantu tubuh supaya tidak dehidrasi.

    2. Makanan yang mengandung lemak tinggi

    Berbagai makanan olahan yang dibuat dengan bahan gula dan juga makanan tinggi lemak dapat berkontribusi terhadap gejala haid yang tidak nyaman, termasuk diantaranya perut kembung dan kram. Untuk dapat mengatasi hal ini, hindari makanan yang dimasak dengan cara digoreng dan juga makanan cepatsaji yang cenderung mempunyai nilai gizi rendah. Karena tubuh nantinya akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dapat mencerna lemak jika dibandingkan zat lain, maka lemak yang berlebih ini dapat berkontribusi pada terjadinya kram perut saat haid.

    Dengan mengetahui berbagai anjuran dan pantangan makanan sewaktu haid ini semoga Anda bisa terhindar dari masalah yang biasa timbul saat periode mensturasi tiba.